Oknum polisi kembalikan iPhone yang diduga dicuri di Planet Surf Bulukumba

 

Ilustrasi Seorang karyawan Planet Surf Bulukumba menerima kembali iPhone miliknya yang diserahkan oleh pihak kepolisian setelah sebelumnya dilaporkan hilang. Barang tersebut dikembalikan melalui penyidik Polres Bulukumba.

Bulukumba, Lontara Today - Seorang oknum polisi berinisial Bripda AR mengembalikan sebuah iPhone milik karyawan Planet Surf Bulukumba setelah sebelumnya dilaporkan atas dugaan pencurian. Kejadian ini berlangsung pada Sabtu, 15 November 2025.

Korban yang merupakan karyawan toko tersebut langsung membuat laporan ke Polres Bulukumba, dan laporan itu diterima serta ditindaklanjuti oleh penyidik.

Kasat Reskrim Polres Bulukumba, Iptu Muhammad Ali, menjelaskan bahwa pada Minggu siang sehari setelah kejadian iPhone milik korban telah dikembalikan oleh oknum polisi yang terlibat. Pengembalian dilakukan melalui seorang rekannya dan kemudian diserahkan ke penyidik. Pada Senin, 17 November 2025, barang tersebut resmi diserahkan kembali kepada pemiliknya.

Iptu Ali menegaskan bahwa Bripda AR bukan personel Polres Bulukumba. Sementara korban diketahui berinisial AW, karyawan Planet Surf.

Dalam klarifikasinya, Bripda AR mengaku tidak berniat mencuri. Ia menyebut refleks mengambil handphone yang diletakkan di atas meja karena bentuk dan casing-nya sangat mirip dengan miliknya.

“Oknum tersebut mengaku tidak sempat mengembalikan secara langsung karena harus segera berangkat ke Makassar untuk tugas luar daerah,” jelas Kasat Reskrim dilansir dari radarselatan.

AR juga menyampaikan bahwa ia tidak segera mengembalikan ponsel tersebut setelah mengetahui dirinya dilaporkan, sehingga ia menitipkannya kepada rekannya untuk diserahkan ke penyidik. Ia berkomitmen menyelesaikan permasalahan ini usai kembali dari tugas luar.

“Saat ini yang bersangkutan dalam perjalanan dari Luwu Timur menuju Kabupaten Bulukumba untuk menyelesaikan masalahnya,” tambah Iptu Ali.

Sementara itu, korban telah membenarkan bahwa iPhone miliknya sudah dikembalikan pada Senin sore. Ia juga sudah menerima penjelasan bahwa Bripda AR keliru mengambil ponsel karena dianggap mirip dengan miliknya.

Korban berharap kasus ini dapat segera dirampungkan sesuai prosedur.

Lebih baru Lebih lama