![]() |
| Suasana pertandingan pembuka Bupati Cup Takalar 2025 yang digelar di Lapangan Stadion Makkatang Daeng Sibali antara Polres Takalar FC VS Pemdes Bontoloe (dok/lontaratoday) |
Takalar, Lontara Today - Turnamen Bupati Cup Takalar pertama tahun 2025 resmi dimulai dengan meriah. Pembukaan diselenggarakan di Lapangan Stadion Makkatang Daeng Sibali pada Senin, 1 Desember 2025, dan dibuka langsung oleh Bupati Takalar, Mohammad Firdaus Daeng Manye. Ajang ini menjadi tonggak awal pembinaan atlet serta pengembangan prestasi olahraga di Kabupaten Takalar.
Dalam sambutannya, Bupati Daeng Manye menegaskan bahwa Bupati Cup bukan sekadar turnamen biasa, melainkan ruang pembinaan yang harus dimanfaatkan generasi muda Takalar untuk mengasah bakat dan menguatkan persatuan antarwilayah. Ia menekankan pentingnya konsistensi dalam memberikan kesempatan bagi atlet muda agar mampu bersaing di level lebih tinggi.
Bupati menyampaikan, “Saya berharap kepada adik-adik melalui turnamen Bupati Cup 1 ini agar terus berprestasi dan kita tetap bersemangat meskipun hujan, kita tetap berolahraga. Tapi semangat kita berprestasi untuk berolahraga tidak pernah kendor, dan saya senang melihat bahwa ternyata anak muda Takalar ini yang merupakan generasi pelanjut tidak kalah dengan daerah lain, tinggal bagaimana kita memberi ruang secara kontinyu bisa mengasah.”
Lebih jauh, Daeng Manye menekankan bahwa kekompakan tim dan latihan terstruktur adalah fondasi utama dalam mencapai prestasi. Ia optimistis sepak bola Takalar dapat semakin diperhitungkan bila kontinuitas pembinaan terus dijaga.
Bupati juga berharap turnamen pertama ini menjadi langkah awal menuju industri pemain lokal, dimana bibit-bibit potensial dapat tampil dan menarik perhatian klub maupun pelatih. Ia menilai peningkatan turnamen dapat turut mendorong pembangunan sarana olahraga di desa dan kecamatan.
Ia menjelaskan lebih lanjut, “Ke depan, kita harapkan masih ada Bupati Cup yang kedua dan seterusnya. Sehingga nanti bertanding bukan hanya di sini tapi bisa pindah-pindah karena ada beberapa kecamatan dan desa ada lapangannya. Maka dengan sendirinya kepala desa akan memperhatikan sarana olahraga untuk menjadi tempat pertandingan.”
Pada edisi perdana ini, 18 tim resmi terdaftar. Bupati yakin jumlah tersebut akan bertambah pada turnamen berikutnya seiring meningkatnya minat masyarakat terhadap sepak bola.
Ia menutup sambutannya dengan pesan sportivitas, “Jadi pertandingannya itu dibutuhkan eksistensi, dibutuhkan semangat, apalagi sepak bola. Jadi kami juga ucapkan selamat kepada pengurus Askab, Koni, hari ini selamat bertanding dan tetap jaga sportivitas.”
Sementara itu, Ketua Askab PSSI Kabupaten Takalar, Mohammad Paisal, menegaskan bahwa turnamen ini bukan hanya sebagai kompetisi, tetapi juga sarana mempererat persatuan antarwilayah serta memupuk kebanggaan daerah.
Paisal mengungkapkan, “Turnamen ini bukan hanya tentang kompetisi, tetapi juga silaturahmi, sportivitas, dan kebanggaan daerah. Saya berharap seluruh tim menjunjung tinggi fair play.”
Ia juga berharap turnamen dapat berjalan sukses, aman, dan menjadi hiburan yang sehat bagi masyarakat Takalar. Seusai seremoni pembukaan, pertandingan perdana langsung mempertemukan FC Polres Takalar melawan FC Bontoloe sebagai laga pembuka Bupati Cup Takalar 2025.
Turnamen ini menjadi momentum besar bagi Kabupaten Takalar dalam menegaskan komitmen terhadap pembinaan atlet dan pengembangan sepak bola daerah, sekaligus membuka jalan bagi tradisi baru kompetisi resmi yang berkelanjutan.
